Minggu, 13 September 2009

My other blog :
http://ul3blogpelajaran.blogspot.com/

Minggu, 06 September 2009

Latihan file hosting

Mau lihat gambar coklat? Klik di sini




Minggu, 30 Agustus 2009

Lagu Kebangsaan Malaysia NEGARAKU Ternyata Hasil Jiplakan Lagu Indonesia TERANG BULAN yang Telah Populer Di Indonesia Sejak Th. 1930


Sepertinya karakter maling yang melekat pada diri bangsa malingsia emang udah dari sononya, setelah banyak banget yang telah ia curi dari Indonesia, kali ini terkuak bahwa lagu kebangsaan malingsia NEGARAKU adalah jiplakan dari lagu Indonesia yang populer pada tahun 1930 yang berjudul TERANG BULAN.

“Instrumennya sama dan tidak ada yang berbeda, hanya syair lagu berbeda,” ujar Konsultan Lokananta Recording, Jaka Irmanta, saat jumpa pers di kantornya di Solo, Jawa Tengah, Jumat (28/8/2009).

Menurut dia, Lokananta baru mengetahui hal ini setelah menginventarisasi lagu asli Indonesia agar tidak diklaim Malaysia kembali. “Lagu ‘Terang Bulan’ pertama kali diputar di RRI Jakarta pada tahun 1956, sedangkan Malaysia baru merdeka pada 31 Agustus 1957,” tandasnya.

Menanggapi hal ini, pada Senin mendatang atau bertepatan dengan peringatan hari kemerdekaan Malaysia, Lokananta akan mendatangi Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta sekaligus memberikan somasi atas lagu tersebut.

Sementara itu, Kepala Perum Lokananta Surakarta Ruktiningsih membantah jika lagu tersebut merupakan pemberian mantan Presiden Soekarno sebagai hadiah atas kemerdekaan Malaysia. “Tidak ada dokumen penyerahan lagu tersebut,” pungkasnya.

Menurut salah satu situs juga menyebutkan bahwa lagu TERANG BULAN pertama dinyanyikan oleh Bang Maing PENYANYI BELAKANG layar untuk aktor Rd Mochtar dalam film TERANG BULAN tahun 1930-an.

Sebenarnya, dirinya sudah mengetahui sejak lama adanya dugaan menjiplakan lagu Terang Bulan tersebut oleh Malaysia. Semula, pihaknya hanya berdiam diri dan tidak pernah mempermasalahkan. “Namun setelah adanya kasus tari Pendet, kita tidak bisa lagi berdiam diri,” katanya.

Menurut konsultan hukum Lokananta, Jaka Irwanta, pihaknya akan segera menghadap Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik, untuk membicarakan masalah dugaan penjiplakan lagu milik Lokananta oleh Malaysia. “Kemungkinan pekan depan kita akan ke Jakarta,” kata Jaka Irwanta, Jumat (28/8).

Jaka mengatakan, agenda dalam pertemuan tersebut akan membicarakan mengenai kemungkinan dilakukannya pelayangan surat somasi kepada Kedutaan Besar Malaysia di Indonesia.

Dirinya mengakui, jika somasi tersebut dilayangkan, berpotensi membawa akibat besar terhadap hubungan antar negara. “Sebab tidak main-main, yang disomasi adalah lagu kebangsaan,” kata Jaka. Hanya saja menurutnya, Malaysia perlu untuk mendapatkan pelajaran agar dapat menghargai kebudayaan bangsa lain, terutama Indonesia.

Selanjutnya Jaka menceritakan, sebenarnya Presiden Soekarno memang pernah menghadiahkan piringan hitam lagu Terang Bulan kepada pemerintah Malaysia, yang saat itu belum merdeka. “Namun itu hanya hadiah, bukannya untuk dijiplak,” katanya.

Untuk meyakinkan bagaimana persisnya lagu kebangsaan malingsia NEGARAKU, Anda bisa download atau dengarkan lagu TERANG BULAN disini. Lagi gue cariin nich….termasuk juga lagu NEGARAKU-nya malingsia.

Nich dari youtube :
NEGARAKU

TERANG BULAN

Dari berbagai sumber.

Malingsia Obrak Abrik Indonesia

PELECEHAN MALINGSIA [LAGI], Kali ini lagu INDONESIA RAYA Diplesetkan Oleh Orang Malingsia Dalam Sebuah Forum

Merah Putih copy Kembali “Saudara serumpun” kita si malingsia melecehkan Bangsa Indonesia, sebelumnya sudah banyak yang mereka lecehkan dengan mengklaim Ambalat sebagai wilayahnya dan juga sebelumnya “sukses” mencaplok sipadan ligitan hingga kedua wilayah tersebut menjadi wilayahnya.

Berawal dari kabar dari salah satu TV nasional yang mengabarkan bahwa satu lagi pelecehan malingsia terhadap Bangsa ini yaitu Lagu Indonesia Raya diplesetkan dalam sebuah forum online, dengan kata – kata yang sangat menghina Bangsa ini. Berikut pelecehan itu :

Indonesial National Anthem
Indonesial tanah Cairku
Tanah tumpah muntahku
Disanalah aku merangkak hina
Jadi kubur

Indonesial negara miskin ku
Bangsa Busuk dan Tanah Miskinku
Marilah kita semua tidur
Indonesial negara miskinku

Mati lah tanahku
Modar lah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Miskin lah jiwanya
Tidurlah badannya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Miskin
Mampous Modar
Datang kerja Malaysia
Tapi TKI Jadi perampok
Rompak Malaysia bawa wang ke Indon

Indonesial Pendatang Haram
Miskin lah Miskin lah
Datang Haram ke Malaysia
Tiada paspor
Bila kena tangkap dan hantar balik
Kata nya malaysia jahat

Indonesial Negara Perampok
Indonesial Menghantar perampok maling
pekerja TKI Indonesial
hantaq pi Malaysia

Indonesial Maling
Merampok lagu Malaysia
Mengatakan itu lagu mereka

Indonesial Tanah yang hina
Tanah gersang yang miskin
Di sanalah aku miskin Untuk slama-lamanya
Indonesial Tanah puaka
Puaka Hantu Kita semuanya
Negara luas hasil bumi banyak tapi miskin
Datang minta sedekah di Malaysia
Marilah kita mendoa Indonesial brengset

Gersang lah Tanahnya mundurlah jiwanya
Bangsanya Rakyatnya semuanya
Tidurlah hatinya Mimpilah budinya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Tanah yang kotor Tanah kita yang Malang
Disanalah aku tidur selamanya bermimpi sampai mati
Indonesial! Tanah Malang Tanah yang aku sendiri benci
Marilah kita berjanji Indonesial miskin

Mati lah Rakyatnya Modar lah putranya
Negara Miskin Tentera Coma pakai Basikal
Miskinlah Negrinya Mundur lah Negara nya
Untuk Indonesial kurap

PELECEHAN MALINGSIA [LAGI], Kali ini lagu INDONESIA RAYA Diplesetkan Oleh Orang Malingsia Dalam Sebuah Forum

Merah Putih copy Kembali “Saudara serumpun” kita si malingsia melecehkan Bangsa Indonesia, sebelumnya sudah banyak yang mereka lecehkan dengan mengklaim Ambalat sebagai wilayahnya dan juga sebelumnya “sukses” mencaplok sipadan ligitan hingga kedua wilayah tersebut menjadi wilayahnya.

Berawal dari kabar dari salah satu TV nasional yang mengabarkan bahwa satu lagi pelecehan malingsia terhadap Bangsa ini yaitu Lagu Indonesia Raya diplesetkan dalam sebuah forum online, dengan kata – kata yang sangat menghina Bangsa ini. Berikut pelecehan itu :

Indonesial National Anthem
Indonesial tanah Cairku
Tanah tumpah muntahku
Disanalah aku merangkak hina
Jadi kubur

Indonesial negara miskin ku
Bangsa Busuk dan Tanah Miskinku
Marilah kita semua tidur
Indonesial negara miskinku

Mati lah tanahku
Modar lah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Miskin lah jiwanya
Tidurlah badannya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Miskin
Mampous Modar
Datang kerja Malaysia
Tapi TKI Jadi perampok
Rompak Malaysia bawa wang ke Indon

Indonesial Pendatang Haram
Miskin lah Miskin lah
Datang Haram ke Malaysia
Tiada paspor
Bila kena tangkap dan hantar balik
Kata nya malaysia jahat

Indonesial Negara Perampok
Indonesial Menghantar perampok maling
pekerja TKI Indonesial
hantaq pi Malaysia

Indonesial Maling
Merampok lagu Malaysia
Mengatakan itu lagu mereka

Indonesial Tanah yang hina
Tanah gersang yang miskin
Di sanalah aku miskin Untuk slama-lamanya
Indonesial Tanah puaka
Puaka Hantu Kita semuanya
Negara luas hasil bumi banyak tapi miskin
Datang minta sedekah di Malaysia
Marilah kita mendoa Indonesial brengset

Gersang lah Tanahnya mundurlah jiwanya
Bangsanya Rakyatnya semuanya
Tidurlah hatinya Mimpilah budinya
Untuk Indonesial Miskin

Indonesial Tanah yang kotor Tanah kita yang Malang
Disanalah aku tidur selamanya bermimpi sampai mati
Indonesial! Tanah Malang Tanah yang aku sendiri benci
Marilah kita berjanji Indonesial miskin

Mati lah Rakyatnya Modar lah putranya
Negara Miskin Tentera Coma pakai Basikal
Miskinlah Negrinya Mundur lah Negara nya
Untuk Indonesial kurap

Minggu, 23 Agustus 2009

Kata mutiara

Kata Mutiara dari Anton Huang

  1. “Hampir 95 persen segala sesuatu yang Anda pikirkan dan rasakan adalah kebiasaan dan otomatis, ditentukan oleh perilaku-perilaku dan pengalaman-pengalaman di masa lalu".
  2. “Bangunlah sebuah sikap berterima kasih. Katakan “terima kasih” pada setiap orang untuk segala sesuatu yang mereka lakukan untuk Anda. Ini adalah investasi terhadap peluang jutaan dolar tanpa modal”
  3. “Orang-orang yang sehat dan bahagia adalah mereka yang menghadapi kenyataan-kenyataan hidup mereka secara langsung. Namun tidak berharap hal itu berubah secara langsung.”
  4. “Mengapa sampai sekarang Anda belum mencapai tujuan-tujuan Anda? Apa alasan-alasan yang sering Anda pakai, dan bagaimana alasan-alasan itu menahan Anda dari kemajuan?”


Free Blogspot Templates by Isnaini Dot Com and Bridal Dresses. Powered by Blogger